19 Dec 2019
Praya (18/12) – Posko Terpadu Angkutan Udara Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru) Bandara Internasional Lombok resmi di buka pagi ini, 18 Desember 2019. Apel pembukaan posko dipimpin langsung oleh General Manager Bandara Internasional Lombok, Nugroho Jati di Lapangan Upacara Kantor PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandara Internasional Lombok.
Turut hadir pada apel pembukaan posko nataru pagi ini yaitu Kadisops Lanud ZAM Letkol Lek. Susilo Hermawan, Kasiopslat Lanud ZAM Kapten Lek. Ario Martimbang, Danramil 1620/04 Praya Barat Kapten Inf. Dewa Made Genjong, Kasubsektor LIA Iptu Sulyadi Muchdip., Kepala Kesehatan Lombok Internasional Airport, BMKG Bandar Udara Internasional Lombok Suparito, Kasiops SAR NTB Muhdar, Garuda Indonesia, Lion Group, Air Asia, Citilink, Nam Air dan Gapura.
Posko Nataru yang dilaksanakan secara rutin setiap tahun bertujuan untuk menjamin kesiapan atas fasilitas penunjang operasional dan pelayanan bandara bagi pengguna jasa bandar udara. Selain itu, posko nataru juga bertujuan untuk menjaga ketertiban, keamanan dan kenyamanan operasional bandara. Posko Nataru dimulai dari H-5 natal dan ditutup pada H+5 tahun baru, terhitung dimulai dari 19 Desember 2019 hingga 6 Januari 2020. Tak lupa dalam kegiatan posko kali ini, PT. Angkasa Pura I (Persero) bersinergi dengan instansi lain yaitu Lanud Rembiga, Polres Lombok Tengah, Kodim 1620/WB Lombok Tengah, Basarnas NTB, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Mataram, Perum LPPNPI, Airlines dan Ground Handling.
“Prediksi pada nataru kali ini akan ada deviasi positif sebesar 2%, menunjukkan hal yang positif mengingat hingga saat ini Lombok masih dalam pemulihan gempa bumi yang melanda pada tahun 2018 lalu. Pertumbuhan jumlah penumpang sudah jauh lebih baik, namun belum normal seperti sebelum terjadinya gempa bumi” Ujar Nugroho. Nugroho juga menyampaikan “Tentunya pemulihan ini menjadi kepentingan kita bersama untuk terus membangkitkan Lombok.”
Bandara Internasional Lombok telah menyiapkan beberapa fasilitas operasional dan pelayanan bandara yaitu 18 stand parkir pesawat, 4 buah garbarata, dan 24 konter check-in. Selain itu, Bandara Internasional Lombok telah menyiapkan rencana cadangan jika terjadi hal – hal yang tidak diinginkan seperti delay penerbangan yang berdampak pada pelayanan bandara, peningkatan arus luar biasa dan bencana alam. Bandara Internasional Lombok serta instansi yang terlibat dalam posko nataru kali ini bertekad untuk melayani pengguna jasa bandara sebaik mungkin. [MF]
Praya, 19 Desember 2019
Humas Bandara Internasional Lombok
